Assalamu'alaikum...

 Kali ini gue mau bahas dikit tentang kenakalan remaja, buat kalian yang kepo silahkan baca sampai habis kali aja bermanfaat buat kalian. Maaf kalau bahasannya agak panjang dan mungkin ngebuat kalian bosan. Tapi yaudh lah ya langsung ajaa... 
   Kenakalan remaja identik dengan hal-hal yang berbau negatif. Pada masa remaja banyak perubahan yang terjadi pada dirinya. Jika tidak diwaspadai, perubahan tersebut akan berdampak negatif pada remaja. Untuk hal ini orang tua harus bisa berperan aktif dalam mendampingi anaknya. Karena jika tidak akan berakibat fatal. 
   Belakangan ini kenakalan remaja makin meluas dan mulai tersebar dimana-mana dan bisa terjadi pada siapa saja. Kenakalan remaja sudah ada sejak dulu dan terus berlanjut hingga sekarang. Seiring dengan perkembangan zaman dan teknologi yang semakin maju maka permasalahannya pun semakin meluas. Kenakalan remaja diibaratkan  seperti sebuah garis yang tak pernah putus.
   Mendengar kata kenakalan remaja pun kita sudah bisa mengetahui dampak dan hal negatif yang dapat terjadi. Tetapi kebanyakan remaja yang melakukan hal negatif tersebut tidak memikirkan dampak yang akan mereka alami, baik bagi diri mereka sendiri maupun orang lain disekitar mereka. Mereka juga tidak memikirkan masa depannya, apakah dengan melakukan hal negatif seperti ini masa depan mereka akan terjamin menjadi lebih baik? Dan mereka juga tidak memikirkan orang tua yang membanting tulang untuk menyekolahkan mereka untuk bisa menjadi sukses dikedepannya. 
   Banyak orang tua yang waspada dengan kelakuan anaknya. Tetapi banyak juga orang tua yang terlalu sibuk dan mementingkan urusan pekerjaan kantor dibanding anaknya, dan hal itu akan berdampak pada psikis anak. Jenis - jenis kenakalan remaja yang banyak terjadi belakangan ini sangatlah beragam diantaranya tawuran antar sekolah atau antar pelajar, penggunaan narkoba, balapan liar, membolos sekolah, berjudi, melawan orang tua, minum-minuman keras dan masih banyak lagi kriminalitas yang terjadi.
   Banyak remaja yang mengalami tekanan mental dan batin. Hal tersebut juga dapat disebabkan karena faktor kurangnya kasih sayang dari kedua orang tua, trauma dengan perilaku kasar orang tuanya yang suka bertengkar dirumah, frustasi, kurangnya pengawasan dari orang tua, dampak negatif dari teknologi modern, pengaruh teman sepermainan, dan keadaan ekonomi orang tua yang kurang mencukupi juga dapat menjadi faktor yang membuat remaja ini dapat terjerumus kedalam hal negatif itu. Media sosial yang di gunakan oleh remaja sekarang ini juga dapat menjadi salah satu pengaruh untuk melakukan hal tersebut. Misalnya melalui media seperti tv dan youtube. Kenakalan remaja juga dapat terjadi karena tingkat solidartas antar teman. Maksudnya karena pertemanan yang sangat akrab dan sudah merasa seperti saudara sendiri jadi jika teman A melakukan hal yang baik teman B juga akan melakukan hal yang sama. Begitupun sebaliknya jika teman A mencoba memakai narkoba teman B juga ikut melakukannya karena dia merasa memiliki rasa solidaritas yang tinggi. Sebenarnya yang dimaksud solidaritas bukanlah seperti itu, solidaritas boleh saja asalkan perilaku tersebut tergolong baik. Kurangnya sosialisasi dengan lingkungan sekitar juga dapat menjadi dampak terjadinya kenakalan remaja. Jadi ada baiknya kita ikut bersosialisasi dengan warga sekitar di lingkungan terdekat kita, sehingga kita juga dapat mengenal karakter dan watak satu sama lain. Karena kita adalah makhluk sosial yang sangat memerlukan bantuan orang lain salah satunya adalah tetangga terdekat.
   Narkoba, jika kita mendengar kata narkoba spontan yang ada dipikiran kita adalah ganja, heroin, kofein, morfin, kokain dan zat berbahaya lainnya. Penggunaan narkoba ada dengan berbagai macam cara misalnya berupa tablet, serbuk, atau yang paling banyak dengan disuntik. Pengguna narkoba sekarang ini mulai marak terutama dari kalangan pelajar juga sudah ada yang berani mencoba. Biasanya pengguna hanya ditawarkan oleh teman dekatnya dan lama-kelamaan dia pun terbujuk dan akhirnya ikut menggunakannya. Akibat dari penggunaan narkoba sendiri sangatlah banyak bisa berupa sakau dan juga dapat merusak organ dalam tubuh manusia. Walaupun pengedar narkoba sudah banyak yang tertangkap oleh polisi tetapi masih ada anak buah dari pengedar tersebut sehingga pemakaian narkoba terus berlanjut tiada henti hingga sekarang ini. 
   Oiyaa kenakalan remaja bisa terjadi di lingkup keluarga. Misalnya tidak menghormati orang tua, berbicara kasar, membentak, dan berbuat kasar kepada orang tua. Seharusnya orang tua bisa lebih mengontrol dan mengawasi perilaku dan tingkah laku anaknya dengan melarang hal-hal yang berdampak buruk. Namun bagi remaja sekarang ini larangan dari orang tua malah membuat mereka merasa tertekan dan tidak boleh melakukan apapun kecuali suruhan dari orang tua. 
   Apalagi kenakalan remaja dalam lingkup pendidikan. Misalnya melawan guru, membolos sekolah, tidak memperhatikan guru di kelas, dan tidur di kelas saat jam belajar mengajar sedang berlangsung. Hal itu sudah sering sekali terjadi. Tetapi tidak semua remaja yang nakal akan menjadi pribadi yang buruk. Banyak fakta yang bisa kita lihat walaupun remaja itu nakal tapi dia memiliki satu keahlian yang mungkin bukan dari bidang akademik melainkan non akademik.
   Selanjutnya yang paling sering sekali terjadi dan paling banyak dialami oleh remaja masa kini adalah kenakalan remaja dalam lingkup pergaulan. Yaaa hal itu terjadi karena terlalu sering bergaul dengan teman yang kurang baik maka menimbulkan pergaulan yang kurang baik juga. Lebih parahnya lagi akibat dari pergaulan bebas tersebut remaja harus menanggung beban yang sangat berat. Maka untuk mencegah sebaiknya kita harus lebih selektif dalam memilih teman.
   Adapun cara lain untuk mencegah maupun mengatasi masalah kenakalan remaja dari pihak orang tua dengan selalu memberikan perhatian lebih kepada anaknya serta kasih sayang. Orang tua harus bisa membagi waktu untuk berkumpul dengan keluarga serta meluangkan waktu untuk anaknya. Dan ajaklah anak untuk curhat kepada orang tua dibanding kepada temannya. Orang tua juga harus mendukung keinginan atau hobi anak selama hal itu dapat membawakan hasil yang baik dan positif. Sikap yang seharusnya dilakukan generasi muda seperti kita ini adalah mempertebal ketakwaan dan keimanan. Selain itu kita juga harus menanamkan budaya baik kepada semua orang. Dan memiliki sikap terbuka kepada orang tua. Semuanya dilakukan demi meminimalisir dampak negatif yang akan terjadi di masa yang akan datang. 
Sekiannn dan makasihh yang udah berkenan membaca, semoga bermanfaat. 

   See you
  -penulis-